Tips Mengatasi Kulit Terbakar Yang Sinar Matahari

Setelah berada lama di bawah terik sinar matahari kulit akan terasa pedih, kemerahan dan cenderung gatal. Padahal saat beraktivitas di bawahnya, kita cenderung tak merasakan apa-apa. Senang, sekaligus sebal juga bila melihat akhirnya kulit kita merah dan terkelupas. Padahal aktivitas di bawah sinar matahari terkadang memang jauh lebih menyenangkan ketimbang hanya di dalam ruangan saja. Lantas bagaimana dong?

Tenang saja, menjadi pribadi yang ceria memang sudah karakter Anda, sehingga Anda hanya perlu tahu bagaimana cara mengatasi kulit yang terbakar sinar matahari, sebagai berikut:

Dinginkan!

Yang perlu Anda lakukan pertama kali adalah mandi air dingin, bila perlu berendamlah beberapa menit sehingga bagian kulit dalam Anda juga merasa dingin. Hindari menggosok atau menyikat tubuh, terutama di bagian yang terasa sakit. Mandi saja dengan menggunakan sabun yang mendinginkan dan lembut, sabun bayi misalnya.

Menggaruk, menyikat dan menggosok akan semakin memperparah rasa sakit dan pengelupasan kulit.

Lembabkan!

Pakailah pelembab dengan jumlah yang jauh lebih banyak dari biasanya. Ulangi setiap 2-3 jam sekali, sehingga kulit tetap terjaga kelembabannya. Lotion yang mengandung aloe vera atau susu adalah yang terbaik dalam melembabkan kulit.

Minum air mineral dengan cukup

Bila perawatan dari luar sudah Anda lakukan, jangan lupa imbangi dengan perawatan dari dalam. Lembabkan kulit dengan minum air mineral yang cukup. Jangan sampai Anda merasa haus atau dehidrasi, karena minum air minimal 8-10 gelas setiap hari dapat membantu memenuhi kebutuhan tubuh, termasuk menjaga kelembaban kulit.

Jangan digaruk

Hindari menggaruk bagian yang gatal, segera oleskan lotion pelembab bila memang terasa sangat gatal. Menggaruk akan menimbulkan luka dan goresan, yang bisa jadi akan membekas pada kulit Anda, atau dapat menyebabkan luka semakin besar bahkan infeksi.

Jangan dikelupas

Anda mungkin pernah melihat juga bagian kulit yang terlihat kering dan mengelupas setelah terbakar sinar matahari kan? Nah, biasanya selalu saja muncul rasa ingin mengelupasnya. Tahan dan jangan biasakan diri mengelupas kulit dengan sengaja, biarkan agar terkelupas sendiri tepat pada saat kulit baru sudah siap menggantikan yang lama.

Pakai sunblock dengan SPF tinggi

Nah, bila Anda sudah tahu bagaimana mengatasi kulit yang terbakar sinar matahari, jangan lupa juga melakukan pencegahan dengan menggunakan sunblock ber-SPF tinggi. Untuk kegiatan outdoor pilih sunblock dengan SPF 50 yang diaplikasikan 2-3 jam sekali agar kulit tetap terlindungi.

Sumber : http://www.vemale.com/body-and-mind/cantik/10953-mengatasi-kulit-terbakar-sinar-matahari.html