Liputan6.com, Oslo: Tersangka pelaku
pembantaian di Norwegia, Anders Behring Breivik, mengungkapkan jika
dirinya berlatih dengan video game sebelum beraksi. Dailymail
mewartakan, Kamis (19/4), sebuah fakta dalam persidangan mengungkapkan
jika Anders bermain video game penuh kekerasan selama 16 jam. Permainan
itu terus digeluti Anders untuk mengasah kemampuan di hari H.
Bahkan,
pembunuh berdarah dingin itu membeli senjata khusus yang digunakan pada
game itu. Kemudian ia menggunakan senjata itu untuk membantai para
korban di Pulau Oslo yang menewaskan 69 orang [baca: Obama Target Pelaku Serangan di Norwegia]."Saya menggunakan senjata dnegan sistem bidik yang mirip dengan penglihatan hologram di Pulau Utoya. Permainan adalah simulator perang terbaik yang digunakan oleh tentara di seluruh dunia," ungkap Anders di tengah persidangan.
Pengadilan Anders itu akan dilakuan selama 10 pekan terakhir. Dalam persidangan Anders mengakui pembunuhan itu dan mengatakan korbannya adalah pengkhianat yang mendukung imigrasi dan multikulturalisme, mengancam kemurnian etnis Norwegia.
Salah satu yang ditunjuk pengadilan tim psikiater menyimpulkan ia gila, sementara tim kedua menemukannya sehat jasmani.(AIS)
Sumber : http://id.berita.yahoo.com/pelaku-pembantaian-norwegia-berlatih-dengan-video-game-151136267.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hanya manusia yang berkomentar baik dan sopan. sedangkan hanya binatang yang berkomentar buruk dan tidak memikirkan perasaan dan tidak menghargai orang lain... Trima kasih....